Luca Marini Kejutkan Mandalika Dominasi di Free Practice MotoGP 2025

Advertisement

Luca Marini Kejutkan Mandalika Dominasi di Free Practice MotoGP 2025

Kamis, 02 Oktober 2025

 

Luca Marini Kejutkan Mandalika Dominasi di Free Practice MotoGP 2025

Marini Tampil Mengejutkan di Sirkuit Mandalika

Luca Marini menunjukkan performa luar biasa pada sesi latihan bebas pertama MotoGP Mandalika 2025. Pebalap VR46 Racing ini mencatat waktu terbaik yang menempatkannya di puncak daftar. Dengan torehan 1 menit 30,809 detik, Marini berhasil menyalip dominasi rival-rival kuatnya di menit-menit terakhir sesi.

Kecepatan Marini terasa istimewa karena catatan waktunya lebih baik dari Pedro Acosta, rookie fenomenal musim ini. Keunggulan tipis 0,136 detik menjadi bukti ketajaman Marini dalam membaca kondisi trek yang berubah cepat. Konsistensinya di sektor ketiga Mandalika menjadi kunci.

Penampilan ini sekaligus menegaskan bahwa Marini bukan sekadar bayangan nama besar sang kakak, Valentino Rossi. Ia memanfaatkan set-up motor dengan optimal, memberikan sinyal serius bagi para pesaing bahwa dirinya siap tampil kompetitif sepanjang akhir pekan.

Persaingan Ketat Antara Acosta, Bezzecchi, dan Rins


Di balik kejutan Marini, Pedro Acosta terus membuktikan kapasitasnya sebagai pebalap muda paling berbakat di grid. Meski hanya finis kedua, catatan waktunya memperlihatkan potensi besar untuk terus mengganggu barisan depan. Adaptasi Acosta di lintasan teknis Mandalika tergolong cepat.

Marco Bezzecchi melengkapi posisi tiga besar dengan performa stabil. Pebalap asal Italia itu mampu menjaga ritme sejak pertengahan sesi hingga akhir, meskipun sedikit kehilangan momentum di sektor pertama. Hasil ini menguatkan reputasi Bezzecchi sebagai kandidat kuat podium.

Sementara itu, Alex Rins memperlihatkan ketajamannya di menit-menit krusial dengan sempat meraih posisi teratas sebelum tergeser. Konsistensi Rins dalam menekan batas motor menjadi ancaman nyata, meski pada akhirnya harus puas di posisi keempat.

Marc Marquez Kehilangan Momentum di Menit Akhir


Marc Marquez sempat memimpin jalannya sesi latihan dengan catatan 1 menit 31,271 detik. Performa agresifnya di awal menjadi sorotan, menunjukkan bahwa ia masih memiliki kecepatan tinggi. Namun, dominasi tersebut goyah di penghujung latihan.

Dalam dua menit terakhir, beberapa pebalap tampil lebih cepat dan menggusur Marquez dari posisi puncak. Transisi kondisi lintasan yang semakin bersih memberi keuntungan bagi rival-rival yang keluar belakangan. Faktor ini memengaruhi posisi akhir Marquez.

Akhirnya, sang juara dunia delapan kali harus puas menutup sesi di peringkat kelima. Meski bukan hasil buruk, pencapaian ini memberi gambaran jelas bahwa Marquez perlu mengoptimalkan strategi agar bisa kembali bersaing di barisan terdepan pada sesi berikutnya.

Bagnaia Alami Kesulitan Tak Terduga


Juara bertahan Francesco Bagnaia justru mengalami salah satu sesi terberatnya musim ini. Setelah dominasi penuh di seri Jepang, performanya di Mandalika terbilang mengecewakan. Bagnaia tercecer jauh di posisi ke-17.

Kesulitan Bagnaia terlihat sejak awal sesi ketika ia kesulitan menemukan ritme yang tepat. Set-up motor tidak memberikan kestabilan di tikungan cepat, sehingga menghambatnya mencapai kecepatan optimal. Kondisi ini sangat kontras dibanding performanya pekan lalu.

Meski hasil di FP1 belum menentukan balapan, posisi rendah Bagnaia jelas menjadi catatan penting bagi Ducati. Tim harus segera menemukan solusi teknis untuk memastikan sang juara bertahan tidak kehilangan daya saing di lintasan Mandalika yang sangat teknis.

Analisis Awal Menuju Balapan Mandalika


Sesi latihan bebas pertama ini memberi gambaran awal tentang persaingan ketat yang akan berlangsung sepanjang akhir pekan. Mandalika kembali menghadirkan skenario yang sulit diprediksi, di mana pebalap bisa berganti posisi dalam hitungan menit.

Kejutan Luca Marini membuktikan bahwa faktor adaptasi dan strategi pengaturan waktu masuk lintasan memainkan peran penting. Sementara itu, performa Pedro Acosta dan Marco Bezzecchi semakin mempertegas tren kebangkitan pebalap muda.

Bagi pebalap senior seperti Marc Marquez dan Bagnaia, sesi ini menjadi alarm penting. Mereka harus segera menyesuaikan diri agar tidak tertinggal dari para pesaing yang semakin agresif di lintasan Mandalika.

Video

Video