Dominasi Adnan/Indah Usai Perang Saudara di Babak Awal
Ganda campuran Indonesia, Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil, sukses menembus babak 16 besar Macau Open 2025. Mereka mengalahkan rekan senegara, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, dalam duel tiga gim yang berlangsung ketat. Pertandingan ini menjadi bukti ketangguhan Adnan/Indah dalam menghadapi tekanan antar sesama pemain nasional.
Laga yang digelar di Macau East Asian Games Dome, Rabu (30/7), menyajikan dinamika menarik sejak gim pertama. Kedua pasangan saling beradu strategi dengan skor yang terus ketat. Rinov/Pitha sempat memimpin awal laga, tetapi Adnan/Indah mampu mengejar dan bahkan unggul saat interval gim pertama.
Meski demikian, Rinov/Pitha akhirnya merebut gim pembuka dengan skor tipis 22-20. Pertarungan sengit ini memperlihatkan konsistensi dan ketahanan mental dari kedua pasangan. Gim pertama menjadi refleksi dari seimbangnya kualitas antar wakil Indonesia di sektor ganda campuran.
Bangkit di Gim Kedua dan Menyamakan Kedudukan
Memasuki gim kedua, pasangan Rinov/Pitha tampil agresif dan langsung memimpin skor dengan jarak mencolok. Mereka unggul 9-3 di awal laga dan masih memegang keunggulan tipis 11-10 saat jeda interval. Serangan mereka tampak lebih terorganisir di fase awal gim ini.
Namun, setelah jeda, momentum permainan mulai berpindah ke kubu Adnan/Indah. Mereka perlahan mengejar dan akhirnya membalikkan keadaan menjadi 15-14. Persaingan makin intens saat keduanya berusaha mempertahankan ritme permainan masing-masing.
Pada akhirnya, Adnan/Indah berhasil mengamankan gim kedua dengan kemenangan 21-18. Hasil tersebut menyamakan kedudukan dan membuat laga harus ditentukan melalui gim ketiga. Tekanan meningkat, tetapi justru menjadi pemacu semangat bagi keduanya untuk menampilkan permainan terbaik.
Penguasaan Gim Ketiga Jadi Kunci Kemenangan
Gim penentuan memperlihatkan dominasi penuh dari Adnan/Indah. Sejak awal, mereka memegang kendali permainan dan berhasil unggul cepat 11-6 saat interval. Lawannya, Rinov/Pitha, tampak mulai kehilangan fokus dan kesulitan mengembangkan pola serangan.
Setelah interval, Adnan/Indah semakin agresif dan tampil tanpa celah. Mereka memanfaatkan setiap peluang untuk menambah poin dengan efisien. Permainan cepat dan cerdas menjadi senjata utama dalam mengatasi tekanan di gim terakhir.
Hasil akhir 21-10 menjadi bukti keunggulan mutlak Adnan/Indah pada gim ketiga. Kemenangan ini tidak hanya mengantar mereka ke babak 16 besar, tetapi juga menunjukkan kesiapan mereka dalam menghadapi turnamen level Super 300. Konsistensi akan jadi modal penting untuk laga berikutnya.
Catatan Hasil dan Jadwal Wakil Indonesia di Macau Open
Selain Adnan/Indah, beberapa pebulutangkis Indonesia lainnya juga tampil pada hari yang sama. Ganda campuran Bobby Setiabudi/Melati Daeva harus mengakui keunggulan pasangan Malaysia, Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin. Laga tiga gim itu berakhir dengan skor 21-14, 16-21, dan 21-17.
Ada juga pertandingan tunggal putra yang melibatkan Mohammad Zaki Ubaidillah menghadapi wakil Denmark, Mads Christophersen. Sementara itu, Alwi Farhan dan Yohanes Saut Marcellyno masing-masing akan bersua lawan dari Malaysia dan India.
Sektor ganda campuran lainnya juga memainkan laga penting. Pasangan Rehan Naufal/Gloria Widjaja akan berhadapan dengan wakil India, begitu pula dengan duet Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah. Di tunggal putri, Komang Ayu Cahya Dewi dijadwalkan menghadapi Han Qian Xi dari Tiongkok.