Tragedi Kereta Kabel Lisbon Picu Penyelidikan di Tengah Klaim Kepatuhan Keselamatan

Advertisement

970x90px

Tragedi Kereta Kabel Lisbon Picu Penyelidikan di Tengah Klaim Kepatuhan Keselamatan

Kamis, 04 September 2025

 

Tragedi Kereta Kabel Lisbon Picu Penyelidikan di Tengah Klaim Kepatuhan Keselamatan

Penyidik Cari Penyebab Utama Kecelakaan Maut

Jaksa di Lisbon segera membuka penyelidikan menyusul kecelakaan mematikan yang menewaskan sedikitnya 15 orang. Insiden tersebut melibatkan kereta kabel Gloria, ikon wisata yang sudah beroperasi sejak abad ke-19. Peristiwa ini terjadi Rabu malam ketika salah satu gerbong anjlok dari jalur rel.

Pihak berwenang menegaskan bahwa prioritas utama adalah menemukan penyebab teknis yang mendasari tragedi tersebut. Laporan awal menyebutkan bahwa gerbong melaju tak terkendali sebelum menabrak bangunan. Kerusakan parah pada badan kereta memperlihatkan dampak benturan yang luar biasa.

Layanan darurat melaporkan sedikitnya 18 orang terluka, termasuk sejumlah wisatawan asing. Identitas kewarganegaraan para korban belum sepenuhnya diungkap. Rekaman video dari lokasi memperlihatkan kondisi gerbong yang ringsek, menimbulkan duka mendalam bagi kota Lisbon.

Operator Tegaskan Kepatuhan Protokol Keselamatan


Manajemen Carris, perusahaan transportasi umum Lisbon, menegaskan bahwa semua protokol pemeliharaan dipatuhi. Kepala eksekutif Pedor Bogas menolak anggapan kelalaian dengan menekankan bahwa jadwal pemeriksaan rutin selalu dijalankan. Menurutnya, prosedur keamanan telah ditegakkan secara ketat.

Kereta kabel Gloria terakhir kali menjalani perawatan besar pada tahun 2022, sesuai siklus empat tahunan. Selain itu, pemeriksaan tingkat menengah dilakukan pada tahun 2024 untuk memastikan kondisi operasional. Semua catatan teknis mendukung klaim bahwa sistem berada dalam standar yang diatur.

Perusahaan juga menunjuk kontraktor independen yang telah menangani pemeliharaan selama lebih dari satu dekade. Kolaborasi tersebut dimaksudkan untuk menjaga konsistensi keamanan dalam jangka panjang. Pernyataan ini menegaskan komitmen operator pada keselamatan publik.

Signifikansi Historis Kereta Kabel Gloria


Kereta kabel Gloria bukan sekadar transportasi, melainkan simbol kota Lisbon sejak 1885. Jalur ini awalnya menggunakan tenaga manual sebelum beralih ke sistem listrik pada tahun 1915. Selama lebih dari seabad, kereta kabel ini menghubungkan pusat kota dengan kawasan Barro Alto.

Sebagai salah satu dari tiga jalur kereta kabel resmi, Gloria melayani jutaan penumpang setiap tahun. Dengan kapasitas 40 orang per gerbong, sistem ini memudahkan mobilitas warga dan wisatawan. Bagi banyak pengunjung, menaiki kereta kabel kuning ini adalah pengalaman ikonik.

Selain nilai praktis, Gloria juga menyimpan warisan budaya dan arsitektur kota Lisbon. Jalurnya yang menanjak curam menawarkan panorama khas kawasan berbukit. Peran historis ini menjadikan insiden terbaru sebagai pukulan berat bagi identitas kota.

Aspek Teknik dan Pertimbangan Risiko


Kereta kabel Gloria beroperasi dengan mekanisme berbasis kabel listrik yang menggerakkan dua gerbong berlawanan arah. Sistem ini dirancang untuk menjaga keseimbangan saat mendaki maupun menurun di jalur curam. Ketergantungan pada infrastruktur kabel menuntut pengawasan ketat.

Dari sudut pandang teknis, kemungkinan faktor kegagalan bisa mencakup keausan mekanis maupun malfungsi kelistrikan. Penyelidik akan memeriksa apakah ada anomali pada sistem rem atau kabel penggerak. Analisis forensik teknik diharapkan memberikan gambaran jelas penyebab kecelakaan.

Sebagai sistem transportasi bersejarah, modernisasi infrastruktur menjadi tantangan tersendiri. Menyeimbangkan warisan budaya dengan standar keselamatan kontemporer memerlukan strategi pemeliharaan komprehensif. Tragedi ini berpotensi mempercepat evaluasi menyeluruh atas seluruh jaringan funicular Lisbon.

Video

Video